Manfaat Hipnoterapi

Atasi Insomnia, Phobia hingga Kecanduan Rokok

Banyak orang yang belum mengenal terapi hipnotis atau disebut juga dalam istilah hipnoterapi. Sebagian besar orang mungkin malah langsung ngeri mendengar istilah hipnotis. Wajar saja, mengingat metode hipnotis terlanjur dikenal sebagai sarana untuk memperdaya orang lain. Padahal hipnotis yang dipakai dalam kegiatan psikoterapi ini dipakai untuk membuka memori seseorang.

Hipnotis yang dijadikan sebagai alat untuk penyembuhan dan disebut dengan istilah hipnoterapi dapat menyembuhkan beberapa penyakit, diantaranya susah tidur alias insomnia, phobia hingga kecanduan obat atau rokok. Prinsip hipnoterapi sendiri adalah menolong pasien supaya dia bisa menolong dirinya sendiri. Metode hipnoterapi atau medical hipnotis pertamakali diperkenalkan oleh seorang Dokter berkebangsaan Inggris pada tahun 1734-1815. Semua terapi ini diterapkan untuk mencegah timbulnya gangguan kesehatan (prevention of disease) peningkatan taraf kesehatan (health promotion) serta untuk upaya rehabilitas lainnya.

Salah satu bagian hipnotis kedokteran adalah hipnoterapi yang berfungsi menyembuhkan dan menyehatkan gangguan yang bersifat fungsional. Namun begitu, untuk tindakan lanjutan tetap dibutuhkan diagnosa oleh Dokter. Secara umum, hipnotis merupakan cara pemberdayaan tenaga atau energi dari bawah sadar dengan mengistirahatkan energi dari jiwa sadar. Tubuh seseorang direlaksasi hingga bawah sadarnya tampil. Setelah dinetralisasi barulah ditanamkan hal-hal positif. Proses hipnotis biasanya berlangsung antar 5 sampai 10 menit. Agar tidak terjadi komplikasi pada tubuh hipnotis sangat tidak dianjurkan untuk dilakukan oleh sembarang orang. Jadi harus dilakukan oleh seorang ahli terapi. (Serambi-Jan09)